Aceh Besar – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan menghadapi bencana, MIN 8 Aceh Besar bekerja sama dengan Yayasan Saluran Internasional (YSI) – Internasional Channel Foundation (ICF) Aceh menggelar kegiatan Simulasi Siaga Bencana pada 28 Agustus 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, dewan guru, serta staf sekolah, dengan pendampingan langsung dari tim ahli kebencanaan YSI – ICF Aceh . Dalam simulasi ini, para peserta mendapatkan pemahaman dasar mengenai jenis-jenis bencana, langkah-langkah penyelamatan diri, serta tata cara evakuasi yang benar dan aman.
Kepala MIN 8 Aceh Besar, Nuraina, S.Pd,I., M.Pd, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini. “Kami menyadari pentingnya memberikan edukasi kesiapsiagaan bencana sejak dini. Melalui simulasi ini, siswa tidak hanya belajar secara teori, tetapi juga mengalami langsung bagaimana bersikap saat terjadi situasi darurat.”
Selain simulasi evakuasi gempa bumi, kegiatan ini juga diselingi dengan penyuluhan tentang pentingnya peran keluarga dan sekolah dalam membentuk budaya tanggap bencana. Suasana edukatif namun menyenangkan membuat siswa antusias dan aktif berpartisipasi.
Yayasan Saluran Internasional sendiri telah berkomitmen untuk mendukung program pengurangan risiko bencana di berbagai wilayah, termasuk di sekolah-sekolah. “Kami berharap pelatihan seperti ini dapat memperkuat kapasitas sekolah dalam menghadapi potensi bencana alam,” ujar perwakilan yayasan.
Langkah-langkah penyelamatan diri saat gempa untuk siswa di dalam kelas :
1. Tetap Tenang dan Jangan Panik
- Saat guncangan pertama terasa, siswa diminta untuk tidak berteriak atau berlari.
- Guru menginstruksikan dengan suara tegas namun tenang agar semua mengikuti prosedur.
2. Segera Berlindung di Bawah Meja
- Siswa diminta untuk segera “Menunduk, Berlindung, dan Bertahan” (Drop, Cover, and Hold On).
- Berlindung di bawah meja atau bangku yang kokoh, kemudian pegang kaki meja agar tidak bergeser saat terjadi guncangan.
3. Lindungi Kepala dan Leher
- Jika tidak memungkinkan berlindung di bawah meja, gunakan tas sekolah untuk melindungi kepala dan leher.
- Jauhi jendela, lemari, atau benda gantung yang berisiko jatuh.
4. Tetap di Posisi Hingga Guncangan Berhenti
- Jangan mencoba keluar ruangan selama guncangan masih terjadi.
- Tunggu instruksi dari guru atau petugas sekolah setelah situasi mulai stabil.
5. Evakuasi Secara Teratur dan Tertib
- Setelah guncangan berhenti dan dinyatakan aman untuk evakuasi:
- Guru memimpin evakuasi secara teratur.
- Siswa keluar kelas dengan rapi dan tenang, tidak saling dorong.
- Ikuti jalur evakuasi yang sudah ditentukan menuju titik kumpul di area terbuka.
6. Menuju Titik Kumpul
- Setibanya di titik kumpul, siswa harus tetap berkelompok sesuai kelas dan melapor ke guru kelas.
- Hindari kembali ke dalam bangunan sebelum ada izin dari pihak berwenang.
7. Tunggu Informasi Resmi
- Siswa dan guru tetap berada di titik kumpul dan menunggu informasi lebih lanjut dari kepala sekolah atau tim penanggulangan bencana.
Melalui kegiatan ini, MIN 8 Aceh Besar menunjukkan komitmen kuat dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan tangguh terhadap bencana. Semoga inisiatif ini menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di wilayah Aceh dan sekitarnya.
Leave a Reply